
itulah hukum pertumbuhan
siapa yang lebih pesat dan subur
adalah yang lolos seleksi alam
entah itu takdir atau nasib
barangkali hanya kita yang bisa mengira
sejauh mana kita tenggelam dalam diri kita sendiri
dan melihat seperti apa kita tumbuh dahulu
miris aku melihat
mendengar,sesayup aku harus menahan nada prihatin
inilah seleksi alam
0 komennya apa?:
Posting Komentar